Linux Desktop vs Linux Server

Linux dapat dikendalikan melalui command line interface (CLI) atau graphical user interface (GUI).

Linux Server

Umumnya Linux server menggunakan CLI sebagai antarmukanya, karena biasanya server hanya menjalankan layanan-layanan saja, sehingga tidak memerlukan antarmuka GUI yang bisa menambah resource dari server tersebut.

Untuk mengakses Linux server biasanya orang-orang menggunakan layanan seperti SSH.

Linux Desktop

Linux desktop cocok digunakan untuk kegiatan sehari-hari seperti untuk pengerjaan mengetik, ngoding, menonton film, dan lain-lain. Karena sudah ada Desktop Environment yang membuat Linux memiliki antarmuka GUI.

Terdapat banyak Desktop Environment yang bisa Anda gunakan seperti GNOME, KDE, XFCE, Deepin DE, dan lain-lain.

Saat ini, BackBox Linux 7 menggunakan XFCE sebagai default DE-nya. XFCE memiliki kelebihan yaitu ringan dan mudah untuk dimodifikasi.

Kesimpulan

Linux desktop maupun Linux server hanya memiliki perbedaan umum pada sisi antarmukanya saja. Pengguna desktop bisa saja menjadikan dirinya sebagai server dengan menginstal layanan-layanan yang ingin digunakan, begitu juga dengan Linux server yang bisa saja di install Desktop Enviroment sebagai antarmukanya.

Last updated

Was this helpful?